Apa itu Penyakit Tulang Belakang Lumbar?

Tulang belakang lumbar terletak di bagian bawah punggung, terdiri dari lima ruas tulang yang menopang sebagian besar berat tubuh. Area ini sering mengalami gangguan karena tekanan yang besar dan aktivitas sehari-hari. Penyakit tulang belakang lumbar mencakup berbagai kondisi yang memengaruhi struktur dan fungsi tulang belakang di area ini, seperti nyeri punggung bawah, herniasi diskus, atau stenosis tulang belakang.
 

Jenis-Jenis Penyakit Tulang Belakang Lumbar

1. Hernia Nukleus Pulposus (Hernia Diskus)

   Terjadi ketika bantalan di antara tulang belakang menonjol keluar, menekan saraf di sekitarnya.

2. Stenosis Spinal

   Penyempitan saluran tulang belakang yang menyebabkan tekanan pada saraf.

3. Spondilolistesis

   Perpindahan tulang belakang dari posisi normal, yang dapat menyebabkan nyeri dan gangguan mobilitas.

4. Skoliosis Lumbar

   Kelengkungan abnormal tulang belakang di area lumbar.

5. Osteoarthritis

   Kerusakan pada sendi tulang belakang karena degenerasi.

6. Fraktur Kompresi

   Retakan atau keretakan pada tulang belakang, sering terjadi akibat osteoporosis.

Penyebab Penyakit Tulang Belakang Lumbar

• Cedera Fisik : Trauma akibat kecelakaan atau aktivitas berat.
• Penuaan : Proses degenerasi alami pada tulang dan diskus.
• Kondisi Medis : Osteoporosis, radang sendi, atau infeksi tulang.
• Postur Yang Buruk : Duduk atau berdiri dengan postur yang salah dalam jangka waktu lama.
• Obesitas : Menambah beban pada tulang belakang.
• Faktor Genetik : Riwayat keluarga dengan gangguan tulang belakang.

Gejala Penyakit Tulang Belakang Lumbar

• Nyeri punggung bawah yang dapat menjalar ke kaki (sciatica).
• Kekakuan atau sulit bergerak di area punggung bawah.
• Kelemahan, mati rasa, atau kesemutan pada kaki.
• Rasa sakit yang memburuk saat berdiri, duduk lama, atau mengangkat beban.
• Kehilangan kendali kandung kemih atau usus (pada kasus parah).

Diagnosis Penyakit Tulang Belakang Lumbar

Dokter biasanya akan melakukan :

• Pemeriksaan Fisik : Untuk mengevaluasi mobilitas, kekuatan, dan refleks.
• Pencitraan : Seperti X-ray, MRI, atau CT scan untuk melihat struktur tulang belakang.
• Tes Saraf : Untuk menentukan adanya gangguan pada saraf.

Penanganan Penyakit Tulang Belakang Lumbar

1. Perawatan Non-Bedah
   • Obat-Obatan : Pereda nyeri, antiinflamasi, atau pelemas otot.
   • Fisioterapi : Latihan khusus untuk meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot.
   • Injeksi Epidural : Suntikan steroid untuk mengurangi peradangan di sekitar saraf.
2. Perubahan Gaya Hidup
   • Menjaga berat badan ideal.
   • Memperbaiki postur tubuh saat duduk atau berdiri.
   • Menghindari aktivitas yang memperberat nyeri punggung.
3. Bedah
   • Diskektomi : Mengangkat bagian diskus yang menekan saraf.
   • Laminektomi : Mengurangi tekanan pada saraf dengan mengangkat bagian tulang belakang.
   • Fusi Tulang Belakang : Menyatukan dua atau lebih ruas tulang belakang untuk meningkatkan stabilitas.

Pencegahan Penyakit Tulang Belakang Lumbar

• Lakukan olahraga teratur untuk memperkuat otot punggung dan perut.
• Hindari mengangkat beban berat dengan cara yang salah.
• Gunakan alas tidur yang mendukung kelengkungan alami tulang belakang.
• Jaga postur tubuh saat bekerja atau berkegiatan sehari-hari.
• Konsumsi makanan kaya kalsium dan vitamin D untuk menjaga kesehatan tulang.

Baca Juga